Berita Pelabuhan Perikanan
berita PPN. Sibolga | 04 June 2015

Cuaca Buruk dan Terang Bulan, Harga Ikan Melonjak di Sibolga- Tapteng

Aktivitas perdagangan ikan, minimnya pasokan diakibatkan cuaca buruk dan dan terang bulan sebabkan harga pun melambung. Harga ikan basah di kawasan sentra industri perikanan, Pelabuhan Perikanan Nsantara Sibolga , Kelurahan Pondok Batu, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapteng melonjak. Melonjaknya harga ini dipicu terang bulan dan cuaca buruk pekan terakhir ini, sehingga pasokan ikan minim. Sementara permintaan terhadap ikan meningkat. Salah seorag pedagang dan pemasok ikan beberapa kota di Sumut, Riau dan Sumatera Barat membenarkan harga ikan basah melonjak. Misalnya Ikan Aso-aso kini dijual Rp23.500 per kilogram, sebelumnya harga Rp13 ribu-Rp16 ribu per kilogramnya. Untuk jenis gambolo kuring dijual Rp29 ribu per kilogram, sebelumnya harga Rp18-Rp22 ribu per kilogram. Begitu juga ikan ogak seharga Rp 18 ribu per kilogram, harga Rp 12 ribu per kilogramnya. Disusul ikan buncilak dijual Rp25 ribu, sebelumnya harganya Rp16 ribu per kilogram. “Kesemuanya ikan tersebut dikirim ke beberapa luar daerah di kawasan Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga Pondok Batu, Kabupaten Tapteng, Hasil pantauan yang ada di kawasan Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga Keluarahan Pondok Batu dan Jalan KH Ahmad Dahlan yang menjadi sentra industri perikanan di Kota Sibolga. Senada dikatakan salah satu pedagang dan pelanggan ikan dari beberapa tangkahan ikan. Ia meyebutkan, kenaikan ikan basah tergangtung cuaca. Kalau cuaca bagus, paskona lancar. ”Kita khawatir harga ikan yang diinginkan oleh pelanggan diluar daerah, tak sesuai dengan harga pembelian disini,” ujar. (salah satu pedagang).

« Kembali