Brondong- Produksi hasil tangkapan nelayan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong hari ini, Minggu, 16 Juli 2017, dengan menggunakan alat penangkap ikan Dogol/Cantrang dan rawai/pancing, dengan hasil tangkapan ikan dominan dan ekonomis penting yaitu ikan a). Biji nangka = 10.078 kg, b). Kakap Merah = 1.255 kg, c). Kapas-kapas volume 13.039 kg, d). Kerapu = 3.206 kg, e) Kuniran berjumlah 39.361 kg, f). Kurisi berat 45.761 kg, g). Kwee/Putihan = 4.309 kg, h). Manyung = 2.726 kg, i). Mata besar/swanggi = 49.083 kg, j). Remang/Cunang = 270 kg, k).lain-lain (25 jenis ikan la innya) berjumlah 56.514 kg. jumlah hasil tangkapan = 225.603 kg, nilai Rp. 3.730.624.722,- dengan jumlah kapal yang bongkar 40 unit.
Produksi dari luar pelabuhan melaui jalur darat menggunakan transportasi Truck yang biasa masuk ke Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong adalah berasal dari Madura, Juwono, Probolinggo, Jakarta, Bali, Rembang, Surabaya, Sorong, Muncar, Situbondo, ikan yang dominan yaitu ikan a).Layang = 11.250 kg, b). T kg,c). Ikan lainnya = 4.770 kg, Total = 18.770 kg, dengan nilai Rp. 331.525.000,-
Jumlah total produksi di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong hari ini 244.373 kg dengan nilai produksi Rp. 4.062.149.722,-
Kapal keluar sebanyak 4 (empat) unit, semua kapal mingguan dengan menggunakan alat tangkap Dogol/Cantrang GT. 10-30.
Jumlah perbekalan yang digunakan oleh nelayan saat melaut yaitu : a). Solar = 10.662 liter, b). Oli sebanyak 80 Liter, c). Esi Balok berjumlah 68,75 ton, d). Air dengan jumlah 41.000 liter.