Pemangkat, 4 Agustus 2014 Krisis air bersih yang melanda Kecamatan Pemangkat dan sekitarnya membuat masyarakat cemas akan kehabisan stok air bersih, namun warga Perum Penjajap masih bisa tersenyum karena walaupun terjadi antrian namun mereka menganggap bahwa PPN Pemangkat merupakan solusi dari krisis air bersih saat ini. Kemarau panjang yang sudah 5 bulan ini membuat sumber mata air bersih di Lereng Gunung Gajah semua kering sehingga masyarakat dengan terpaksa membeli air yang cukup mahal harganya hingga mencapai 2 kali lipat dari harga sebelumnya. Menurut masyarakat ini cobaan tapi menurut pelaku usaha penjual air keliling ini adalah anugerah, menurut salah seorang pelaku usaha penjual air keliling mengatakan bahwa hasil bersih dari penjualan air / harinya kisaran Rp. 600.000 – Rp 1000.000 karena harga air normal Rp 60.000/ton dijual saat ini hingga Rp 120.000-150.000.