Brondong- Senin, 13 Agustus 2018, Kepala Pelabuhan Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong, Dedi Sutisna, didampingi Kasie Operasional, Sri Agung Prayitno dan Syahbandar PPN Brondong, Amik Armiyoso, menerima kunjungan dari TNC (The Nature Conservancy), dalam rangka pengenalan program perikanan TNC dan permohonan informasi kapal penangkap ikan di PPN Brondong.
TNC Indonesia merupakan salah satu lembaga swadaya masyarakat Internasional yang memiliki program perikanan dengan tujuan untuk mendukung perikanan Indonesia yang berkelanjutan dan transparan. Salah satu program perikanan TNC Indonesia adalah kerjasama dengan pemerintah pusat (Kementerian Kelautan dan Perikanan RI) dan daerah, komunitas perikanan, nelayan, perusahaan perikanan, pelaku bisnis, serta akademis untuk mencapai pengelolaan sumber daya laut yang optimal.
Dalam upaya memastikan stok ikan tetap terjamin di masa depan, program perikanan TNC Indonesia telah bermitra dengan sejumlah 190 lebih nelayan di Indonesia, spesifik pada nelayan penangkap ikan Kakap, Kerapu, dan Lencam laut dalam, untuk mengumpulkan gambar ikan hasil tangkapan. Selain pengambilan gambar tangkapan ikan, TNC juga melakukan pemasangan alat pelacak lokasi kapal (Spot Tracer) pada nelayan mitra, dimana data lokasi kapal nantinya akan dipergunakan untuk keperluan penelitian perikanan. Selain itu, TNC juga melakukan pendataan informasi jumlah kapal penangkap ikan Kakap-Kerapu yang ada di perairan Indonesia dan pencataan alur hasil tangkapan. Dari informasi yang diperoleh, TNC berencana untuk melakukan analisis upaya (effort) pada perikanan kakap, kerapu, dan lencam laut dalam di Indonesia.